Rabu, 24 Oktober 2012

tokoh-tokoh sumpah pemuda


Mr. Sunario


Kwee Thiam Hong

 Dr.Soetomo

  Wahodin Sudirohusodo, dr.

 Dr. Cipto Mangunkusumo

 Dr. Moewardi

Sumpah Pemuda versi orisinal / tulisan asli:

  1. Pertama : Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
  2. Kedoea   : Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
  3. Ketiga : Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Sumpah Pemuda versi Ejaan Yang Disempurnakan:

  1. Pertama : Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
  2. Kedua  : Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
  3. Ketiga  : Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

artikel terkini sumpah pemuda

Supri, Pariyem, Hari dan Ponimin adalah diantara 20 warga Jombang yang mendapat barokah Rumah Layak Huni Shiddiqiyyah (RLHS) yang dibangun dalam rangka menyukuri Hari Sumpah Pemuda ke-84. Tampak  wajah mereka yang semula banyak muram  kini telah berubah ceria. Dandangannya pun rapi, sorot mata yang kosong kini pun berubah...
Keimanan dan Kemanusiaan adalah ruh dalam kehidupan beragama umat Islam, keimanan seseorang yang tanpa disertai aktifitas kemanusiaan, Tuhan menyebutnya sebagai Pendusta Agama (QS. 107:1-3), sebaliknya aktifitas kemanusiaan yang kosong dari keimanan adalah laksana fatamorgana (QS.24:39).
Hal inilah...
20 hari sudah program pembangunan Rumah Layak Huni Shiddiqiyyah (RLHS) dilaksanakan. Ratusan peserta pelaksana pembangunan RLHS bekerja siang malam untuk menyelesaikan rumah yang akan dipersembahkan  dan menjadi hak para saudara dhuafa’ yang tersebar di kabupaten Jombang.

Sumpah Pemuda

Sumpah Pemuda merupakan bukti otentik bahwa pada tanggal 28 Oktober 1928 Bangsa Indonesia dilahirkan, oleh karena itu seharusnya seluruh rakyat Indonesia memperingati momentum 28 Oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia, proses kelahiran Bangsa Indonesia ini merupakan buah dari perjuangan rakyat yang selama ratusan tahun tertindas dibawah kekuasaan kaum kolonialis pada saat itu, kondisi ketertindasan inilah yang kemudian mendorong para pemuda pada saat itu untuk membulatkan tekad demi mengangkat harkat dan martabat hidup orang Indonesia asli, tekad inilah yang menjadi komitmen perjuangan rakyat Indonesia hingga berhasil mencapai kemerdekaannya 17 tahun kemudian yaitu pada 17 Agustus 1945.